Untuk
kesekian kali computer di kamar tak berfungsi. Bukan karena LCDnya, tapi CPU
nya yang selalu bermasalah karena mungkin sudah jenuh menyimpan data dan ingin
memuntahkannya. Karena ada tukang servis computer ke rumah—si om teguh, jadi
sekalian aja dibenerin. Niatnya mau mindah2in data dari CPU ke laptop ma
hardisk lain biar masih bisa terselamatkan. sambil nunggu loadingnya, buka2
file lama 3 tahun kebelakang mungkin sejak ahir Aliyah saat masih suka
nulis-nulis artikel sampai awal kuliah.
Dan untuk
kesekian kalinya pula, ii dapati beberapa file yang rasanya bahagia banget
ketika melihatnya dan mengenangnya saat-saat itu.
Ya Allah,
itu terlalu indah bagi ii saat sekarang dan saat dulu. Yang sangat sangat sakit
bagi ii untuk melupakannya, ya karena ii gakan ngehapusnya dari memori ii.
Mereka telah mengisi folder tersendiri dalam hidup ii.
Entah
bagaimana awal perjalanan kami itu, kami tidak memulainya dan kami pun tidak
menciptakannya tapi kami hanya menjalaninya. Satu persatu dari mereka datang ke
hidup ii pada saat ii memang berada dibawah dan memutuskan memulai hidup baru
ditempat lama. Merekalah orang-orang pertama, ALYA dia menjadi pertama dari
yang pertama mengawali semua cerita ini.
Dan SYIFA, NISA, ASRI semua mulai datang mengisi hari ii yang memang sendiri.
Awalnya ii ragu, tapi inilah kita yang tidak menginginkan hidup yang seperti
ini tapi memilih untuk MENJALANINYA.
Dan
hingga pada saat sekarang datang AMI dan LIYA.
Hidup ii terasa lengkap memiliki kalian. Ii punya orang tua dan ii punya
kalian.
Rasanya
ini sangat sulit sekali untuk digambarkannya, mentranskipkan kedalam sebuah
drama, ya memang karena semua ini bukan berangkat dari penalaran scenario
fiktif tapi semua ini hanya perlu pencitraan rasa dalam hati kita. Kita tak
pernah merencanakannya namun hanya menjalaninya, ini SANGAT INDAH sobat…
Terimakasih
ALYA, AMI, LIYA, SYIFA dan NISA buat semuanya. Ii merasa bisa disaat kalian
disamping ii. Kalian membawa musim berbeda dalam bab-bab hidup ii. Ii harap
kebersamaan kita akan tetap ada meski kita telah berpisah dan memiliki hidup
masing-masing. Karena sejak detik itu kalian bukan sekedar teman disaat
mengerjakan tugas atau sahabat sejati ketika begadang, tapi kalian adalah bagian utuh dari diri ii sekarang ataupun
kelak. Dan mungkin kalian adalah jawaban Allah dari POTONGAN MOZAIK
ke-sekian atas hidup ii yang telah ii temukan.
Memang
benar kata ALYA, “kita selalu ada disaat susah saja, dan akan masing-masing
ketika bahagia”. Tapi itu tidak untuk saat ini, akan ii gunakan waktu yang tersisa
ini untuk bersama kalian sebelum nanti harus belajar menjalani hari tanpa
sendiri lagi
Ii selalu menyayangi kalian ALYA, AMI, LIYA,
SYIFA ( 5 MENARA)^^