Selasa, 09 Oktober 2012

Mega Bollywood Semalam


Hei sobat masih ingatkah dengan nama “Rahul, Anjali, Major Khana atau inspektur Vijay???
Atau masih ingat ketika Sabtu pagi mata kita harus bengkak gara-gara semalaman  kita menangis nonton Mega Bollywood?
Bahagia banget ketika dulu dapat berbagi cerita bsama ketika pagi hari atau waktu istirahat tiba tentang detik-detik kita mulai menangis ketika menyaksikan akting pemeran Mega Bolly favorit kita. Benar-benar tak disangka, hobiku sejak Ibtidaiyah dulu masih terbawa hingga kebangku aliyah(bahkan sekarang) dan menjadi hal yang istimewa bagi kita. Yap, tak disangka teman-teman perempuanku ternyata mereka penggemar Mega Bollywood.
Sadarkah kawan, Mega bollywood mempererat persahabatan kita dulu? Semua keangkuhan, kepicikan terlebur  dan membentuk senyawa baru bernama sahabat. Tak pedulikian harus tidur lewat tengah malam hanya untuk sebuah Drama yang mungkin sudah berpuluh kali diputar dan di tayangkan, tapi kita jauh dari kata bosan. Tak peduli pula bahwa saat itu kita sudah duduk di bangku kelas XII, rela meninggalkan kewajiban belajar hanya demi nonton Mega Bollywood..
Hei guys, masihkah sekarang kau menggemari Mega Bollywood? Aku masih mempertahankan tradisi itu hingga detik ini. Hanya ada sedikit yang berbeda. Jika dulu   kita selalu menangis bersama , sekarang aku hanya menangis sendirian...

Seberkas Harapan Konyol yang berharap segera di ACC :D

Sudah lama sekali tidak seperti ini, sekedar menuliskan sebuah keingina hati dan harapan-harapan bodoh. Sebodoh diriku, percaya ini suatu hal bodoh yang pernah kulakukan. Hal mustahil yang tak pernah pernah kupercaya sebelumnya tapi menjadi sebuah kenyataan. Dipenghujung tahun pada detik awal sebuah tahun selalu kutuliskan harapan-harapan yang ingin kucapai, dan tiap 1 bundel pengharapan itu Allah selalu menjawab keinginanku. Betapa kufurnya diriku yang tak pernah melihat nikmat seberkas bundel pengharapanku di acc Sang Maha Kuasa, Allah maafkan aku..
Meskipun ini bukan penghujung tahun itu ataupun detik awal sebuah tahun, tanpa rasa malu ingin ku ajukan kembali beberapa harapan bodoh yang semoga bisa di acc kembali.
No.      : entah berkas pengharapan keberapa anggap saja ini no 99, Asma Allah ada 99
Hal      : harapan aneh yang muncul tiba-tiba, dan semoga segera di Acc J

Bismillah, dengan menyebut Asma Allah Ar Rahman, Ar Rahim...
Ini target ii Ya Allah
1.     Desember 2013, lulus S1 PLB. Ii ingin segera mengahiri semua ini Ya Allah, sebuah keterpaksaan yang membawa berkah ini. Yap, masuk PLB merupakan sebuah keterpaksaan, namun membawa berkah di hari ini. Banyak hikmah yang ii dapat dan ii ingin segera mengahiri keterpaksaan itu meskipun setelah wisuda ii belum tau hendak dibawa kmn nasib ini. Hari ini banyak temen-temen ii di luar sana mengejar itu, lulus S1 tepat 4 tahun. Entah apa tujuan mereka. Mungkin itu adalah cerminan atas dari hasil belajar mereka, tapi bukan itu yang ii cari. Apa yang ii cari tak dapat diungkapkan, yang jelas aku tak akan latah ngoyo mengejar kata sarjana itu. “Slow But Sure”, ii masih suka kata2 itu.mengalir seperti air pegunungan dalam menjalani nasib itu akan terlihat indah. Lebih merasakan tarikan hikmah yang di berikan Allah dalam setiap peristiwa-peristiwa dalam hidup. “Allah, bantu ii untuk capai itu. Mudahkanlah jalan ii Ya Robb”.
2.    2016 naik umrah, karena daftar haji ngantrinya 5 tahun jadi naik hajinya tahun 2020. Allah, panjangkanlah umur ii dan catatlah ini sebagai niat awal untuk menuju rumah Mu.
3.    Tahun depan,2013 usaha kecil2an ii sudah mulai berjalan dan  punya outlet sendiri.sebagai seorang muslim, menjadi kaya itu WAJIB. Kaya yang halal, agar berjalannya dakwah tetap lancar. Rasulullah menjadi orang yang sukses melalui berniaga, tidak ada salahnya meniru apa yang beliau contohkan. Mental bisnis itu bukan suatu bawaan, tapi diciptakan karena bisa dipelajari J *manfaatkan juga sistem garis keturunan yang sudah mengajarkan berniaga
4.    Punya Honda Civic Tahun 2000 warna putih. Ga tahu kenapa ujug-ujug ngidam benda ini padahal bisa nyetir juga engga, tapi itu bisa dipelajari. Sejak beres KKN tekad itu semakin bulat gara-gara ngeliat style si Civic 2000 yang dimodif dan gati cat warna orange. Tahun 2015 deh targetnya. Ga penting-penting amat sih, ya namanya juga mimpinya orang bodoh J
Kali ini hanya ada 4 pengajuan. Allah mudahkanlah jalan ii, ringankan langkah ii untuk menuju itu, catat semua ini sebagai niat awal Ya Allah, panjagkan usia ii dan permudah pula rizki yang halal bagi ii Ya Robb.
Kabulkan doa ii ini Ya Allah J

Hormat saya,

Sri Agus Supriani

Senin, 01 Oktober 2012

Catatan Jalanan

Hidup tak akan selamanya seperti ini, ii sangat meyakini itu. Tiap diri kita pasti akan mengalami perubahan, entah cepat ataupun lambat.
Seperti senja kota Bandung hari ini yang murung, kini telah menjelma sebagai malam yang bertabur bintang. Suatu kepastian namun tak dapat ditebak.
Begitu pula hidupku, hidup kita. Aku yakin Allah akan segera menuntunku menuju perubahan di esok hari, lusa atau mungkin beberapa tahun kedepan.
Hidup itu bukan persoalan akan menjadi sesukses apa kelak kita..
Lantas, sukses itu apa?
Hidup di dunia itu bagaimana kita selalu bisa belajar dari kisah, mengartikan kisah sebagai ayat teguran atau reward untuk hasil usaha kita dari Sang Pencipta.
Tak ada kata sukses ataupun gagal, hanya ada kita menjadi lebih baik dari kemaren ataukah masih juga stag seperti hari kemaren
Itulah hidup, yang tak pernah lepas dari kata belajar.
Kita tak pernah menyadari bahwa semenjak kita dilahirkan ke dunia kita sudah memulai untuk memaknai hidup yang diamanahkan.
Kita duduk berdesakan di dalam bis kota yang teramat pengap itu juga merupakan sebuah proses belajar. Belajar bagaimana kita mengaplikasikan teori-teori yang ada dari fisika hingga agama. Lalu ketika kita berbelanja di swalayan, didepan pintu masuk swalayan tersebut duduk seorang nenek yang sangat renta tertunduk berharap ada 1 keping koin receh mengisi kaleng kosong dihadapannya. Akan bertindak sebagai apakah kita saat itu?sebagai warga kota yang taat pada peraturan atau akan memposisikan diri sebagai seorang cucu bahkan anak yang memiliki nenek serenta beliau juga di rumah..
Itulah kisah hidup yang tak pernah kita dapat dari bangku sekolah manapun. Karena, kehidupan adalah institusi pendidikan yang sesungghnya. Dan pada saatnya nanti kita akan diwisuda dan menerima ijazah hasil belajar langsung dari Sang Maha Penyusun kurikulum di Yaumul Hisab...
Mari Belajar ^^