Rabu, 11 April 2012

Duhai Ibu...


Duhai Ibu…
kami adalah anak - anak mu
Duhai Ibu …
kami adalah ujian bagi mu
Duhai Ibu …
Siapakah Tuhan kami…?
Siapakah Tuhan kami…?
Siapakah Tuhan kami…?
Duhai Ibu …
Engkaukah Tuhan kami? Karena kami harus selalu mengikuti keinginan mu?
Duhai Ibu …
Engkaukah Tuhan kami? Karena menentukan masa depan kami?
Duhai Ibu …
Engkaukah Tuhan kami? Karena merasa lebih mengerti kami dari Sang Pencipta?
Duhai Ibu …
Engkaukah Tuhan kami? Karena merasa mengerti yang terbaik untuk kami?
Duhai Ibu …
Engkaukah Tuhan kami? Karena surga di bawah telapak kaki mu?
Duhai Ibu …
Engkaukah Tuhan kami  Karena memiliki kalimah ampuh berbunyi “Durhaka“?
Duhai Ibu …
Engkaukah Tuhan kami ? Karena merasa memiliki kami
Duhai Ibu …
Ajarkanlah “siapa Tuhan kami”, janganlah mengajarkan “apa Tuhan kami”
Duhai Ibu …
Masukilah dunia kami janganlah memaksa kami memasuki dunia mu
Duhai Ibu …
Kami tidak pernah mengerti dunia mu  Kami hanya mengerti kodrat Kami
Duhai Ibu …
Ketidakmengertian Kami engkau beri nama  Nakal…Bandel…Kurang Ajar
Duhai Ibu …
Ketidakpatuhan kami pada kehendakmu engkau beri nama Durhaka
Duhai Ibu …
Kami hanya mengerti “contoh” …… Kami tidak mengerti “ajaran”
Duhai Ibu…
Duhai Ibu …
Duhai Ibu …
Duhai Ibuuuuuuuuu…………………
SURGA DIBAWAH TELAPAK KAKI MU
SEJAUH MANAKAH ENGKAU MEWUJUDKANNYA…..?
              
(Copas Note Kang Dicky, semoga bermanfaat